Program Sanitasi Berbasis Masyarakat (SANIMAS SPALD-S) di Desa Bonto Matene: Upaya Meningkatkan Kualitas Hidup dan Menurunkan Angka Stunting Sanitasi merupakan faktor krusial dalam menentukan kualitas hidup dan kesehatan masyarakat. Minimnya akses terhadap sanitasi yang layak dapat berdampak pada munculnya berbagai penyakit, termasuk stunting pada anak. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, pemerintah melalui program SANIMAS SPALD-S Tahun Anggaran 2024 hadir sebagai solusi untuk meningkatkan kualitas sanitasi di berbagai wilayah di Indonesia, salah satunya di Desa Bonto Matene, Kecamatan Rilau Ale, Kabupaten Bulukumba. Program SANIMAS SPALD-S merupakan bagian dari kegiatan Infrastruktur Berbasis Masyarakat (IBM) yang berfokus pada sektor sanitasi. Program ini mengedepankan pelibatan masyarakat secara langsung dalam setiap tahapannya, mulai dari perencanaan, pelaksanaan konstruksi, hingga pada tahap pengelolaan dan pemeliharaan. Pendekatan partisipatif ini bertujuan untuk menciptakan rasa memiliki dan tanggung jawab bersama dalam menjaga keberlanjutan program. Program SANIMAS SPALD-S TA 2024 di Desa Bonto Matene meliputi dua kegiatan utama, yaitu: 1. **Sosialisasi SANIMAS SPALD-S:** Tahap awal program ini akan difokuskan pada penyampaian informasi yang komprehensif kepada masyarakat mengenai pentingnya sanitasi dan mekanisme pelaksanaan program SANIMAS SPALD-S. Sosialisasi ini melibatkan berbagai elemen masyarakat, mulai dari tokoh masyarakat, tokoh agama, kader kesehatan, hingga masyarakat umum. 2. **Kampanye Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS):** Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya penerapan PHBS dalam kehidupan sehari-hari, seperti mencuci tangan dengan sabun, menggunakan jamban sehat, mengelola air minum dan makanan dengan higienis, dan menjaga kebersihan lingkungan. Melalui kampanye ini diharapkan akan tercipta perubahan perilaku positif yang berdampak pada peningkatan derajat kesehatan masyarakat. Program SANIMAS SPALD-S di Desa Bonto Matene diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan, antara lain: 1. **Meningkatkan kualitas hidup masyarakat:** Akses terhadap sanitasi yang layak akan menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat, yang pada gilirannya akan meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan. 2. **Menurunkan angka stunting:** Perbaikan sanitasi dan penerapan PHBS secara konsisten berperan penting dalam memutuskan mata rantai penyebaran penyakit yang dapat menghambat pertumbuhan anak, sehingga angka stunting dapat ditekan. 3. **Menciptakan lapangan kerja:** Proses pembangunan dan pengelolaan infrastruktur SANIMAS SPALD-S membuka peluang bagi masyarakat lokal untuk berpartisipasi dan memperoleh penghasilan tambahan. Program SANIMAS SPALD-S merupakan wujud nyata komitmen pemerintah dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui penyediaan infrastruktur sanitasi yang layak dan berkelanjutan. Keberhasilan program ini tentu membutuhkan sinergi dan kolaborasi yang baik antara pemerintah, masyarakat, dan seluruh stakeholder terkait. Diharapkan, program ini dapat menjadi langkah awal yang signifikan dalam mewujudkan masyarakat Desa Bonto Matene yang sehat, produktif, dan sejahtera. Penulis: Rasul Dafid(RD)